Overthinking atau berpikir berlebihan adalah masalah yang umum dihadapi banyak orang, terutama di tengah kehidupan yang penuh tekanan. Namun, orang Jepang memiliki berbagai teknik yang dapat membantu mengatasi masalah ini. Berikut adalah delapan teknik yang efektif untuk berhenti overthinking, yang diambil dari kebijaksanaan dan filosofi Jepang.

1. Ikigai: Temukan Tujuan Hidup

Ikigai adalah konsep Jepang yang berarti “alasan untuk bangun di pagi hari.” Ini melibatkan menemukan apa yang Anda cintai, apa yang Anda kuasai, apa yang dibutuhkan dunia, dan apa yang dapat menghasilkan uang. Dengan menemukan ikigai, Anda dapat mengarahkan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting, sehingga mengurangi pikiran yang berlebihan.

2. Kaizen: Perbaikan Berkelanjutan

Kaizen berarti “perbaikan kecil setiap hari.” Teknik ini mengajarkan Anda untuk fokus pada langkah-langkah kecil yang dapat diambil setiap hari, daripada mencoba melakukan perubahan besar sekaligus. Dengan cara ini, Anda dapat mengurangi tekanan dan kecemasan yang sering muncul akibat overthinking.

3. Shoshin: Pikiran Pemula

Shoshin adalah konsep yang mengajarkan Anda untuk memulai sesuatu dengan pikiran terbuka, seolah-olah Anda adalah pemula. Dengan mengadopsi sikap ini, Anda dapat mengurangi kecemasan yang muncul dari keinginan untuk mengetahui segalanya. Cobalah untuk melihat setiap situasi dengan rasa ingin tahu dan tanpa penilaian.

4. Hara Hachi Bu: Makan Hingga 80% Kenyang

Hara Hachi Bu adalah prinsip makan yang mengajarkan Anda untuk berhenti makan ketika merasa 80% kenyang. Teknik ini tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga membantu Anda lebih fokus pada momen saat ini, mengurangi pikiran yang tidak perlu, dan mencegah rasa malas yang sering muncul setelah makan berlebihan.

5. Shinrin-yoku: Mandi Hutan

Shinrin-yoku, atau “mandi hutan,” adalah praktik menghabiskan waktu di alam untuk meredakan stres. Menghabiskan waktu di hutan dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi overthinking. Cobalah untuk berjalan-jalan di taman atau duduk di bawah pohon, dan nikmati ketenangan yang ditawarkan oleh alam.

6. Zazen: Meditasi Duduk

Zazen adalah bentuk meditasi duduk yang berfokus pada pernapasan dan membiarkan pikiran datang dan pergi tanpa menghakimi. Latihan ini membantu Anda mengamati pikiran tanpa terikat padanya, menciptakan ruang mental untuk kedamaian dan kejernihan.

7. Wabi-sabi: Menerima Ketidaksempurnaan

Wabi-sabi adalah filosofi yang merayakan ketidaksempurnaan dan sifat sementara dari kehidupan. Dengan menerima bahwa tidak ada yang sempurna, Anda dapat mengurangi tekanan untuk mencapai kesempurnaan dan belajar untuk menghargai keindahan dalam ketidaksempurnaan.

8. Furo: Ritual Mandi Air Panas

Furo adalah ritual mandi air panas yang bukan hanya tentang kebersihan, tetapi juga tentang relaksasi. Berendam dalam air hangat dapat membantu Anda melepaskan diri dari dunia luar dan fokus pada saat ini, mengurangi stres dan memberikan jeda dari pikiran yang berlebihan.

Mengatasi overthinking bukanlah hal yang mudah, tetapi dengan menerapkan teknik-teknik dari budaya Jepang ini, Anda dapat menemukan cara untuk mengatur pikiran dan menjalani hidup dengan lebih tenang. Cobalah untuk mengintegrasikan beberapa teknik ini ke dalam rutinitas harian Anda dan rasakan perubahannya.